Unduh Aplikasi Guru Binar
Edukasi Karir Guru
Author : Fajar Tri
Editor :

Ketahui Kinerja Kepala Sekolah Dalam Rangka Mewujudkan Kemajuan Pendidikan

Dalam dunia pendidikan, selain guru, kepala sekolah juga memiliki peran yang sangat penting. Setiap kepala sekolah memiliki kinerja yang harus dijalankan dengan baik.  

Kinerja kepala sekolah memiliki tujuan yaitu membantu dalam mencapai visi dan misi suatu organisasi atau sekolah, membantu menjawab kebutuhan sekolah, serta membantu bekerja lebih sistematis dan terstruktur. 

Tahapan Program Kinerja Kepala Sekolah 

Penyusunan program kinerja kepala sekolah tentu harus melalui beberapa tahapan. Berikut beberapa tahapan dalam menyusun program kerja kepala sekolah, antara lain: 

1. Analisis 

Ini adalah tahap awal yang harus diperhatikan dalam membuat sebuah program kerja. Yaitu melakukan analisa dan mendiskusikan bersama dewan guru terhadap hal-hal yang dianggap sangat penting dan perlu menetapkan skala prioritas dalam penyusunan program kerja yang baik. 

2. Menentukan Ide Dasar 

Menetapkan ide dasar untuk program kerja yang akan disusun harus sesuai dengan apa yang ditemukan dalam diskusi yang sebelumnya sudah dilakukan. Selain itu juga harus berhubungan dengan masalah yang ditemukan. 

3. Menetapkan Tujuan 

Dalam menentukan tujuan haruslah sesuai dengan ide dasar yang ditentukan. Selain itu, juga harus realistis sesuai dengan masalah yang dihadapi dan harus dipecahkan bersama dalam bentuk program kerja. 

4. Menentukan Subjek Sasaran 

Dalam memilih subjek yang menjadi sasaran utama dari sebuah program kerja yang disusun. Dalam pemilihan subjek tersebut yang perlu diperhatikan ialah kemampuan dalam menyusun program kerja agar terlaksana dengan baik dan efektif. 

5. Ukuran Keberhasilan 

Indikator yang nantinya akan menjadi penilaian apakah program telah mencapai tujuan yaitu berhasil atau tidak. Jika tidak harus dievaluasi kembali dan membuat revisi atau perbaikan pada program kerja selanjutnya. Dalam membuatnya harus dicantumkan cara memperoleh indikator tersebut misalnya kuesioner, pengamatan, wawancara, dan lain sebagainya. 

Apa Saja Program Kerja Kepala Sekolah?

Pada dasarnya, program ini dibagi menjadi beberapa bagian sesuai dengan bidang yang ada di dalamnya. Berikut informasi lengkapnya.  

1. Kegiatan Manajerial 

Manajerial kepala sekolah mencakup pada beberapa kegiatan sebagai berikut: 

  • Menyusun perencanaan sekolah untuk berbagai tingkatan. 

  • Mengembangkan organisasi sekolah sesuai dengan kebutuhan. 

  • Memimpin sekolah dalam rangka memaksimalkan sumberdaya sekolah. 

  • Mengelola perubahan dan pengembangan sekolah agar lebih efektif. 

  • Menciptakan budaya dan iklim sekolah yang kondusif dan inovatif bagi pembelajaran setiap siswa. 

2. Teknis 

Sedangkan secara teknis, program kerja kepala sekolah mencakup beberapa kegiatan. Berikut beberapa diantaranya: 

  • Melaksanakan kegiatan rutin harian. 

  • Melakukan supervisi terhadap absensi guru dan karyawan. 

  • Memantau kelancaran pelaksanaan pembelajaran dan ketertiban di sekolah.  

  • Menindaklanjuti temuan keterlambatan dan pelanggaran siswa dengan beberapa metode yang sudah ditetapkan. 

Contoh Program Kerja Tahunan Kepala Sekolah 

Dalam pelaksanaannya, program kerja tahunan diselenggarakan dengan mengadakan berbagai kegiatan. Berikut beberapa contohnya, antara lain: 

1. Program Kerja Kepala Sekolah Bidang Kurikulum 

Program kerja kepala sekolah dalam bidang kurikulum bertujuan untuk meningkatkan mutu kegiatan belajar mengajar. Untuk mewujudkannya, terdapat beberapa langkah yang dilakukan, yaitu sebagai berikut: 

  • Meningkatkan pemahaman serta penguasaan guru terhadap Kurikulum yang berlaku. 

  • Meningkatkan keterampilan dalam menjabarkan kurikulum ke dalam silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran, penguasaan terhadap semua materi, hingga menyusun dan melaksanakan program bimbingan dan penyuluhan. 

2. Program Kerja Kepala Sekolah Bidang PTK 

Tujuan kinerja kepala sekolah dalam bidang PTK bertujuan untuk meningkatkan profesional, disiplin dan komitmen yang tinggi. Selain itu, juga tanggung jawab dalam pelaksanaan tugas sesuai dengan tugasnya masing-masing. Langkah-langkah yang dilaksanakan yaitu sebagai berikut: 

  • Pembagian tugas guru dalam kegiatan belajar mengajar dan kegiatan ekstrakurikuler sesuai yang tertuang dalam SK kepala sekolah. 

  • Meningkatkan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas bik secara terjadwal maupun sesuai kebutuhan. 

  • Meningkatkan kegiatan Sistem Pembinaan Profesional di Gugus Sekolah melalui MGMP dan MKKS. 

3. Program Kerja Kepala Sekolah Bidang Keuangan 

Bertujuan untuk meningkatkan kelancaran pengelolaan keuangan hingga pendistribusiannya bisa memperlancar kegiatan pendidikan. Berikut langkah-langkah yang dilakukan oleh kepala sekolah dalam mewujudkan hal tersebut: 

  • Pembenahan petugas pengelola keuangan. 

  • Mengusahakan penambahan dan perbaikan fasilitas pendidikan melalui beberapa cara.

Program Supervisi Kepala Sekolah 

Supervisi akademik ialah serangkaian kegiatan yang berfungsi untuk membantu guru dalam mengembangkan kemampuannya selama proses pembelajaran. Dengan demikian bisa meningkatkan kompetensi pendidikan anak dan profesional di mana berhubungan dengan peningkatan mutu lulusan peserta didik. 

Tanggung jawab pelaksanaan supervisi di sekolah ialah kepala sekolah. Oleh karena itulah, kepala sekolah harus memiliki kompetensi supervisi. Contoh program supervisi kepala sekolah yaitu bisa berupa mengembangkan kurikulum, mengembangkan kelompok kerja guru, dan secara bersamaan bisa memberikan bimbingan penelitian tindakan kelas. 

Pada dasarnya kinerja kepala sekolah sangat diperlukan untuk mewujudkan visi dan misi sekolah yang sudah disepakati bersama. Dalam prosesnya, program kerja dibuat dengan memperhatikan berbagai tahapan agar bisa sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Dengan demikian, akan terwujud proses pembelajaran yang baik dan tepat sesuai ketetapan yang sudah ditentukan. 

Sumber dan referensi :

Seluruh materi yang terkandung dalam website ini dilindungi oleh Hak Cipta, dan tidak dapat diproduksi ulang, dipublikasi kembali, didistribusikan kembali, dikirimkan, ditampilkan, disebarluaskan atau dipergunakan dengan cara apapun tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari pihak Guru Binar.
Nama dan logo dari Guru binar serta hal-hal lain terkait merek, nama usaha dan hak kekayaan intelektual lainnya merupakan milik Guru binar dan tidak dapat digunakan tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Guru Binar. Sebagai catatan, beberapa konten yang tertera dalam website ini mungkin tunduk pada ketentuan hak cipta pihak ketiga lainnya.
Seluruh data dan informasi yang diberikan oleh pengguna/peserta hanya akan digunakan untuk kepentingan pelaksanaan program Guru Binar atau terkait dengan kegiatan yang diselenggarakan oleh Guru Binar, dan tidak akan disebarluaskan, dialihkan, diberikan kepada pihak lain, baik secara langsung ataupun tidak langsung kepada pihak manapun tanpa persetujuan terlebih dahulu dari pemilik data dan informasi, kecuali jika dibutuhkan untuk urusan proses hukum yang berlaku di wilayah Negara Republik Indonesia. Guru Binar akan melakukan upaya optimal untuk memastikan keamanan dan kerahasiaan data yang diberikan.